Dalam memahami dan meneliti mengenai larutan asam basa ini, kamu akan mempelajari beberapa materi, antara lain konsep asam basa, reaksi asam basa & menghitung pH larutan, jenis oksida, pembelajaran mengenai titrasi, reaksi penggaraman, dan pencemaran air. Di dalam materi ini, satu pembelajaran akan terhubung dengan pembelajaran lainnya. Jadi, kamu harus mempelajari semuanya dengan baik.

1. Konsep Asam Basa

Untuk mempelajari mengenai larutan asam basa, kamu tentunya harus memahami mengenai konsep asam basa dalam ilmu kimia. Sejak dahulu, banyak ilmuwan yang mencoba untuk memberikan definisi tersendiri tentang asam dan basa. Definisi dan pemahaman yang tepat tentunya akan membawa pada penggunaan senyawa yang tepat pula.

Konsep asam basa mulai dikenal ketika Stevante Arrhenius menjelaskan bahwa asam adalah senyawa yang melepaskan ion H+ ketika dilarutkan ke dalam air, sedangkan  basa adalah senyawa yang melepaskan ion OH- ketika dilarutkan ke dalam air. Selain itu, Arrhenius juga membagi definisi asam dan basa ke dalam 2 kategori masing, yaitu asam lemah, asam kuat, basa kuat, dan basa lemah.

Selanjutnya, Brownstead-Lowry menjelaskan bahwa asam adalah senyawa yang memberikan proton (H+) sedangkan basa adalah senyawa yang mendapatkan proton (H+) dari asam. Selanjutnya, Lewis menyatakan bahwa asam adalah spesi yang mendapatkan pasangan elektron dari basa, sedangkan basa adalah spesi yang memberikan pasangan elektron ke asam.

Ketiga konsep asam basa tersebut merupakan 3 teori yang dipakai dan diadaptasi oleh para ahli kimia modern. Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap mengenai konsep asam basa, kamu bisa mengakses dan menonton video pembelajaran yang diberikan Wardaya College. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan contoh soal larutan asam basa untuk latihan kamu.

2. Reaksi Asam Basa & pH

Setelah memahami konsepnya, kini kamu bisa mencoba untuk mempelajari materi yang lebih dalam, yaitu materi reaksi asam basa & pH. Reaksi asam basa sendiri didefinisikan sebagai reaksi antara asam dan basa yang nantinya akan menghasilkan air dan garam. Pemahaman reaksi asam basa akan memberikan pemahaman untuk menghitung pH larutan.

Pada dasarnya, pH larutan dilakukan dengan memperhatikan sifat dari larutan dan konsentrasi ion OH+ yang ada di dalam larutan. Mengapa harus menghitung pH larutan? Nyatanya, menghitung pH larutan akan mempermudah kamu untuk menyelediki tingkat pencemaran suatu perairan, baik laut atau pantai. Di sini, kamu juga bisa menentukan apakah suatu larutan berbahaya atau tidak.

Nah, karena banyak manfaatnya, materi reaksi asam basa & menghitung pH larutan menjadi materi penting di Wardaya College. Untuk itu, kamu bisa belajar kedua materi ini di video pembelajaran yang diberikan Wardaya College. Selain itu, kamu juga bisa berlatih mengerjakan contoh soal di Wardaya College melalui contoh soal larutan asam basa yang dibuat dalam 3 tingkat kesulitan.

3. Jenis-Jenis Oksida

Selanjutnya, kamu akan masuk dalam pembelajaran mengenai jenis jenis oksida. Jika didefinisikan, oksida adalah suatu senyawa yang terbentuk dari suatu unsur dan oksigen. Oksida ini memiliki sifat asam, basa, amfoter, dan netral. Oksida banyak digunakan dalam proses produksi dan industri logam.

Di dalam materi ini, kamu juga akan mempelajari mengenai jenis-jenis oksida. Dilihat dari bentuk ikatannya, ada oksida normal dan peroksida. Dilihat dari jenis unsurnya, ada oksida logam dan oksida non-logam. Selain itu, kamu akan mempelajari mengenai tata nama senyawa oksida, dimana kamu harus memperhatikan unsur yang berikatan dengan oksigennya.

Jika ada penjelasan yang belum kamu pahami, kamu bisa pindah ke video pembelajaran yang diberikan oleh Wardaya College. Kamu akan dijelaskan mengenai konsep oksida, jenis-jenis oksida, bahkan tata nama senyawa oksida dengan rinci dan mendetil. Selanjutnya, kamu bisa mengakses contoh soal larutan asam basa yang sudah disiapkan oleh tim Wardaya College.

4. Titrasi

Setelah memahami mengenai oksida, kini kamu bisa melangkah ke materi lainnya yaitu materi titrasi. Dilihat dari konsepnya, titrasi bisa kamu artikan sebagai sebuah metode analisis untuk mengukur jumlah pasti dari suatu larutan dengan mereaksikan dengan larutan lain yang telah diketahui konsentrasinya, yang sering juga disebut sebagai larutan baku.

Titrasi yang menyertakan reaksi asam basa disebut juga dengan titrasi asam basa. Di dalam ilmu kimia, ada dua jenis titrasi asam basa yang dipelajari, yaitu titrasi asidimetri (penentuan konsentrasi larutan basa dengan mengggunakan larutan baku asam) dan titrasi alkalimetri (penentuan konsentrasi larutan asam dengan menggunakan larutan basa).

Ada metode tersendiri yang bisa kamu lakukan terkait titrasi. Untuk memahaminya, kamu bisa akses materi titrasi yang diberikan Wardaya College. Di dalamnya, kamu akan mendapatkan penjelasan melalui video pembelajaran yang rinci dan mudah dipelajari. Selain itu, kamu bisa mengerjakan contoh soal larutan asam basa yang diberikan oleh Wardaya College.

5. Reaksi Penggaraman

Nah, setelah ini, kamu akan belajar mengenai salah satu material yang sering kamu gunakan untuk memasak yaitu garam dalam materi reaksi penggaraman. Di sini, kamu tidak akan diminta untuk menunjukkan cara memasukkan garam ke masakan, tapi kamu akan mempelajari mengenai reaksi kimia yang akan melibatkan garam sebagai salah satu reaktan atau produknya. Di sinilah, kamu akan memahami bagaimana garam itu bisa dibentuk dan dianalisis secara kimia.

Di dalam materi reaksi penggaraman ini, kamu akan mengenai 9 jenis reaksi penggaraman, yaitu reaksi I (Asam + Basa → Garam + Air), Reaksi II (Oksida Basa + Asam → Garam + Air), Reaksi III (Oksida Asam + Basa → Garam + Air), Reaksi IV (Oksida Asam + Oksida Basa → Garam + Air), reaksi V (Logam + Asam Keras Encer → Garam + Gas H2), reaksi VI (Logam + Garam → Logam Baru + Garam Baru), reaksi VII (Garam I + Garam II → Garam Bari III + Garam Baru IV), reaksi VIII (Garam LZ + Basa MOH → Garam MZ + Basa LOH), dan IX (Garam LZ + Asam HX → Garam LX + Asam HZ).

Bagaimana semua reaksi itu bisa terjadi? Daripada kamu bertanya-tanya tak menentu, mending kamu langsung akses Wardaya College. Ada video pembelajaran yang bisa kamu memahami mengapa 9 jenis reaksi penggaraman itu bisa terjadi. Selain itu, ilmu pengetahuan yang kamu dapat juga akan diuji dengan contoh soal larutan asam basa yang ada.

6. Pencemaran Air

Nah, kini kamu sudah sampai pada aplikasi pengetahuan asam basa dalam kehidupan sehari hari, salah satunya yaitu pencemaran air. Pencemaran air bisa kamu artikan sebagai perubahan keadaan  di suatu tempat penampungan air akibat ulah manusia. Dalam hal ini, kamu bisa menentukan tingkat pencemaran air dengan menggunakan pemahaman asam basa.

Memang bisa? Sebelum kamu bertanya, ada baiknya kamu akses Wardaya College. Di sana, kamu akan akan mendapatkan banyak video pembelajaran yang akan memberikan jawaban yang tepat dari pertanyaanmu. Selain itu, kamu bisa mengerjakan contoh soal larutan asam basa untuk semakin pendalaman materi ini.

Belajar di Wardaya College

Larutan asam basa merupakan jenis larutan yang banyak dipelajari dalam ilmu kimia. Pemahaman mengenai asam basa nyatanya tidak hanya berguna bagi ilmu kimia, tapi juga berguna untuk kehidupan manusia sehari-hari. Memahami konsep asam basa bisa memberikan sedikit pemahaman mengenai jenis larutan yang aman dan berbahaya bagi manusia.

Untuk itu, jika kamu ingin memahami konsep larutan asam basa, kamu bisa akses dan tonton video pembelajaran yang diberikan oleh Wardaya College. Tak hanya menjelaskan, Wardaya College akan mengajak kamu untuk berlatih dengan contoh soal yang ada. Apalagi, semua pembelajaran yang kamu akses tidak dipungut biaya alias GRATIS!

Belajar bahasa Inggris memang susah-susah gampang. Simak kosa kata bahasa Inggris sehari hari yang sering salah dieja ini agar kamu makin cas cis cus.